Penyembuhan saraf kejepit tanpa operasi kini sudah dapat dokter lakukan di Indonesia.
Dulu penyembuhan saraf kejepit tanpa operasi tak memungkinkan karena belum ada teknologi endoskopi tulang belakang.
Tetapi kini kemajuan teknologi juga merambah ke dunia medis. Jadi sekarang penyembuhan saraf kejepit tanpa operasi dapat dengan endoskopi tulang belakang.
Daftar isi
Penyembuhan Saraf Kejepit Tanpa Operasi dengan Endoskopi
Endoskopi tulang belakang yang sudah dapat dilakukan di Indonesia adalah endoskopi lumbal atau PELD (Percutaneous Endoscopic Lumbar Discectomy) dan PSLD (Post Stenosis Lumbar Discectomy).
Kedua metode ini dapat menjadi salah satu solusi andalan dalam menuntaskan nyeri akibat syaraf kejepit atau herniated nucleus pulposus (HNP) tanpa operasi.
Saraf kejepit itu tak hanya terjadi pada satu area saja pada tulang belakang. Tapi bisa terjadi pada leher hingga bokong.
Untuk saraf kejepit leher, teknologi endoskopi untuk menanganinya adalah Percutaneous Endoscopic Cervical Discectomy/PECD atau endoskopi leher.
Sedangkan PELD atau PSLD adalah sebagai cara terkini penyembuhan saraf kejepit tanpa operasi.
Keunggulan Endoskopi Tulang Belakang
Endoskopi tulang belakang (PELD, PSLD) merupakan tindakan medis untuk menghilangkan tekanan atau jepitan pada saraf. Jepitan tersebut akibat adanya penonjolan bantalan tulang (herniasi diskus) pada saraf tulang belakang.
Dibandingkan dengan operasi terbuka dulu, endoskopi tulang belakang memiliki beberapa keunggulan antara lain hanya memerlukan sayatan sekitar 7 mm, waktunya juga lebih singkat.
Proses pemulihan pascatindakan juga lebih cepat sehingga Anda bisa pulih lebih cepat pula.
Metode ini juga bisa menjadi pilihan bagi pasien yang tidak dapat menjalani pembiusan total, seperti bedah konvensional.
Dokter akan menggunakan endoskopi tulang belakang ini dengan panduan C-arm. C arm akan membantu dokter lebih akurat untuk menghilangkan tonjolan tulang belakang yang menjepit saraf tulang belakang.
Dokter akan merekomendasikan teknologi ini bila setelah melihat hasil MRI yang penyebab nyeri tulang belakang Anda adalah saraf kejepit.
Prinsip endoskopi tulang belakang adalah dekompresi. Dekompresi ini mengangkat/meniadakan jaringan yang menjepit struktur saraf tulang belakang.
Bila jaringan yang menjepit saraf tulang belakang sudah dokter hilangkan dengan endoskopi maka gerakan tulang belakang menjadi lebih stabil dan dapat menghilangkan gejala-gejala yang Anda rasakan sebelumnya.
Penyembuhan saraf kejepit tanpa operasi ini dapat membantu mempercepat proses pemulihan sehingga Anda dapat kembali beraktivitas tanpa nyeri.
Penyembuhan Saraf Kejepit Tanpa Operasi dan Persiapannya
Sebelum melakukan pengobatan syaraf kejepit, ada beberapa persiapan yang perlu Anda lakukan yang hampir sama seperti prosedur lainnya.
Jangan lupa untuk menginformasikan pada dokter tentang obat-obatan yang sedang Anda konsumsi. Obat tersebut misalnya obat pengencer darah, tekanan darah tinggi, dan lainnya.
Laboratorium, elektrokardiografi (EKG) dan berpuasa 6-8 jam perlu Anda lakukan sebelum melakukan penyembuhan saraf kejepit tanpa operasi.
Cara Lain Pengobatan Syaraf Kejepit
Teknologi atasi nyeri akibat saraf kejepit tidak hanya endoskopi tulang belakang, dokter juga dapat merekomendasikan beberapa tindakan berikut:
- Injeksi steroid ke dalam rongga epidural (epidural steroid injection) tulang belakang guna membantu meredakan proses peradangan sehingga nyeri dapat menghilang. Waktunya sekitar 15-30 menit.
- Radiofrekuensi ablasi (RFA). Tindakan ini bermanfaat dalam mengurangi nyeri dengan cara mengalirkan aliran listrik yang memproduksi gelombang radio untuk mengablasi bagian saraf tertentu.
- Laser PLDD (percutaneous laser disc decompression) yang juga dapat menjadi salah satu pengobatan syaraf kejepit. Teknologi ini dapat Anda lakukan tanpa rawat inap dan sesudahnya bisa langsung kembali beraktivitas.
- Kateter RACZ (RACZ catheter). Dokter memberikan injeksi obat-obatan tertentu yang terutama obat penghilang sakit melalu kateter ini ke dalam rongga epidural. Prosedur ini berlangsung singkat (30-60 menit).
Pantangan Pasca-Endoskopi Tulang Belakang
Dokter merekomendasikan beberapa pantangan aktivitas seusai melakukan tindakan megatasi saraf terjepit Anda dalam waktu tertentu.
Pantangan tersebut berupa duduk dalam waktu yang lama, mengangkat beban berat, membungkuk atau memungut benda-benda yang jatuh, naik turun tangga, menyetir. Anda juga dianjurkan untuk melakukan sholat sambil berbaring.